Hati-hati dengan Seks Oral!

Kompas Minggu, 24 Agustus 2008 | 15:07 WIB


BANYAK
yang mengatakan seks oral merupakan aktivitas paling aman dibandingkan
jenis hubungan intim lainnya. Bagi pasangan yang tidak terikat, seks
oral kerap dijadikan pilihan karena tidak akan mengakibatkan kehamilan.
Tapi, apakah kegiatan seks oral benar-benar aman, terutama dari risiko
terkena penyakit menular seksual ?

Bagi kebanyakan pasangan, seks oral biasanya dilakukan sebagai bagian dari pemanasan atau foreplay.
Kaum lelaki banyak yang menyukai aktivitas ini sebab oral seks mampu
membakar fantasi mereka dalam meraih kepuasan. Pria biasanya
merasakan kenikmatan yang lebih tinggi dalam menerima maupun memberikan
seks oral. Dari beberapa penelitian, para pria mengaku lebih sering
menginginkan oral seks dibandingkan dengan wanita.

Konsultan
seks, dr Ferryal Loetan, ASC&T, MMR, SpRM, M.Kes, menilai oral seks
sebaiknya dilakukan secara hati-hati. Oral seks yang dilakukan wanita
terhadap pria memungkinkan terjadinya penularan penyakit, begitu juga
aktifitas oral seks yang dilakukan pria terhadap wanita.

"Di
dalam mulut terdapat banyak air liur yang dapat menularkan penyakit.
Sebab di dalam air liur manusia, terdapat beberapa kuman dan bakteri.
Demikian pula dengan berbagai macam jamur, yang biasa menempel di tubuh
manusia. Ketiganya bisa mengakibatkan penyakit saat kita melakukan oral
seks," kata Ferryal.

Bahaya akan mengancam bila oral seks
dilakukan tanpa hati-hati dan tanpa menjaga kebersihan tubuh. Bila yang
menerima oral seks mengidap penyakit, mereka dapat menularkannya kepada
yang memberi oral dan begitu pula sebaliknya.

Misalnya, mulut
dan bibir yang mengalami pecah-pecah dapat mengundang risiko
tertularnya penyakit kepada penerima oral dari pemberi oral. Penyakit
lain yang dapat ditularkan melalui oral di antaranya, klamidia, herpes
genitalis, gonore, hepatitis B, HIV dan kutil pada alat kelamin (HPV).

Jika
anda menyukai seks oral dan tak bisa mengubah kebiasaan ini, maka
yang wajib diperhatikan adalah menjaga kesehatan dan kebersihan
alat-alat genital Anda Dengan begitu, tanda-tanda umum penyakit
yang berhubungan dengan gejala awal PMS dapat diketahui lebih dini.

Jalan satu-satunya bila Anda tetap ingin melakukan oral seks dengan cara fellatio
(seks oral terhadap organ lelaki), adalah menggunakan kondom tanpa
pelumas (atau hilangkan pelumasnya). Sedangkan untuk melakukan cunnilingus (seks
oral terhadap organ kewanitaan), pasangan Anda harus menggunakan
pelindung terhadap gigi. Alat ini berupa selembar lateks persegi
yang diletakkan di atas vulva untuk menghindari kontak langsung
atau pertukaran cairan tubuh. (C11-08)

Comments

Popular posts from this blog

prediksi bencana alam

Best Free Software

not about us